Assalamualaykum
Setelah terakhir kalinya saya bikin onde-onde dan mleyot bentuknya, saya ingin bikin onde-onde lagi tentunya dengan resep yang berbeda.
Waktu itu bu guru Lina meninggalkan komen dan menyarankan untuk memakai resep onde-onde yang diberi campuran terigu dan sagu (tapioka). Langsung meluncur ke tkp dan baca resepnya deh. Kebetulan tempo hari tukang sayur bawa kacang merah dan segera diolah saja sebagai isian onde-onde. Sayangnya cuma sedikit, hanya 100 gr ketika ditimbang. Untung di freezer ada stok kelapa parut beku, langsung cemplungin aja sekalian biar banyak hasilnya. Setelah matang isian ini enak tuh, gurih dan ada sensasi kres-kres dari kelapa parutnya. Sedang kulitnya bagus, bisa bunder dan kokoh setelah dingin. Selain itu nggak liat karena ada penggunaan terigu di dalamnya. Bisa jadi resep andalan nih kalo lain waktu mau bikin onde-onde lagi.
Bahan kulit - Bu Guru Lina :
250 gr tepung ketan putih
1 sdm terigu
1 sdt tepung tapioka/aci/kanji
1/8 sdt vanili bubuk
1/2 sdt garam
125 gr gula pasir
175 air
150 gr wijen putih
air untuk celupan
Minyak goreng yang cukup banyak
Isi :
300 ml air
100 gr kacang merah kering
125 gr kelapa parut
75 gr gula pasir
1/4 sdt garam
1/8 sdt vanili bubuk
Cara membuat :
- Isi : didihkan air dalam panci kemudian masukkan kacang merah ke dalamnya. Tutup pancinya kemudian matikan api. Biarkan semalam. Keesokan harinya rebus kacang merah tanpa mengganti airnya sampai empuk. Jika air menyusut banyak tapi kacang belum matang tambahkan air panas. Lanjutkan merebus sampai empuk. Tiriskan kacang merah dan masukkan ke dalam blender. Beri sedikit air sisa rebusan kacang dan proses sampai halus.
- Tuang kacang halus ke dalam wajan bersama kelapa parut, gula, garam dan vanili. Masak sambil diaduk-aduk sampai kering dan kalis. Koreksi rasanya. Dinginkan. Bagi jadi 28 bagian dan bulatkan. Sisihkan.
- Kulit : dalam wadah besar campur tepung ketan, terigu, tapioka dan garam, aduk rata, sisihkan.
- Panaskan air dan gula sampai hangat suam-suam kuku. Tuang ke dalam campuran tepung, aduk menggunakan sendok sampai rata. Setelah suhunya menghangat, uleni menggunakan tangan sampai bisa dipulung/dibentuk. Bagi jadi 28 bagian.
- Olesi telapak tangan dengan sedikit minyak goreng, ambil satu bagian kulit, pipihkan kemudian beri 1 buah bulatan kacang merah. Bulatkan sambil dikepal supaya rapat dan padat. Celupkan dalam air sebentar kemudian gulingkan ke dalam wijen. Lakukan terus sampai adonan habis.
- Tuang minyak goreng yang cukup banyak di wajan kemudian nyalakan api kecil sampai minyak jadi hangat. Setelah hangat masukkan beberapa buah onde-onde. Biarkan mengapung dan sedikit mengembang, aduk onde-onde dan besarkan sedikit apinya. Goreng onde-onde sampai kering dan berwarna kuning kecoklatan. Angkat dan tiriskan.
- ketika menggoreng onde-onde gunakan minyak hangat, bukan panas supaya onde-onde tidak meletus. Setelah mengapurng, besarkan api sedikit kemudian aduk secara terus menerus supaya matang, melembung/mengembang dan membulat serta warnanya merata.
- untuk menggoreng tahap berikutnya, matikan dulu apinya supaya suhu minyak menurun. Setelah hangat masukkan kembali onde-onde dan goreng dengan cara seperti di atas.
- jangan terlalu banyak memasukkan onde-onde ke dalam minyak karena akan mengembang, dan onde-onde harus terendam minyak/deep fry ketika digoreng.
- selagi panas jangan ditumpuk ya onde-ondenya supaya nggak peyot kulitnya.
- menggoreng onde-onde ini saya lakukan 2 tahap. Sore hari setelah selesai dibuat dan keesokan harinya. Hasilnya ternyata berbeda. Onde-onde yang digoreng langsung, hasilnya ada yang mleyot meski sedikit. Sedang yang nginep di kulkas semalam, kemudian digoreng, lebih kokoh hasilnya. Lihat saja di fotonya. Itu adalah onde-onde yang sudah menginap. Lebih bulat dan kokoh, nggak ada yang penyok.
- ketika menyimpan di kulkas, onde-onde mentah yang sudah dibalut wijen, saya tata di atas loyang tanpa ditutup apapun yang mengakibatkan kulit onde-onde sedikit mengering. Tanpa disangka hal ini malah membuat kulitnya jadi kokoh dan tidak mudah penyok setelah digoreng.
14 komentar
wah cantik dan pasti nya enak ni ..
makasih. So pasti enak kak, apalagi buat teman minum teh
jadi ngiler mbak liatnya :)
nyimak abis tips2nya
soalnya seumur2 blm pernah buat
hehe...
kalo longgar bikin gih biar tau rasanya bikin onde-onde
Ehemmm... ehemmm....
Alhamdulillaah kl brhasil mah mba...
Kirimin ke Cirebon ya hasilnya... soalnya ini lg mualeeess bgt bikin kue2an....
Hehehe....
Hiyaaa udah habis hihi...
iya ini bisa sukses. Makacih ya bu gulu tuk resepnya
aihh mau,menul2 bangettt...dulu q peernah lihat ibukku bikin onde2 cm pake ketan aja...pingin nyoba cuma takut gagal hahahaha *abal2 banget yak*
emang ya kalo buatan ibu tuh the best buat anak-anaknya
Bun, kalau onde onde nya di inepin besok nya lalu di goreng masih empuk / aga keras??
Meski nginep, hasilnya tetap sama. Keuntungannya adalah onde-onde cepet kering ketika digoreng sehingga gak penyok/mleyot setelah matang.
Jika hasilnya alot/liat, biasanya komposisi bahan kulit kurang pas. Terigu di sini fungsinya untuk melembutkan supaya tidak alot kulitnya
klo gakgak disimpen dikulkas gmn ya bund?apa mgkn adonan bs basi?
Kalo gak masuk kulkas, isinya yang rawan basi ya. Jadi harus masuk kulkas.
Terimakasih atas kunjungannya, salam sukses!
EmoticonEmoticon