Setelah saya posting seblak di fb tanpa diduga responnya luar biasa. Jadi pada penasaran dengan rasa seblak ini yang ternyata lagi naik daun di Bandung sono.
Sekedar catatan, seblak berasal dari Bandung ya. Dari upload foto yang kemudian ngetag di kronologi saya sampai yang kirim via inbox (lirik mb Mimie di Dumai sono). Terimakasih bagi yang telah mencoba resep seblak DapurManis ya teman (lirik Ummu Fatima juga), semoga cocok dan jadi favorit cemilan di rumah. Syukur Alhamdulillah jika bisa dijadikan peluang untuk mendapatkan penghasilan. Tambah seneng saya.
Setelah bikin seblak dan merasakan enaknya makan seblak homemade, saya stok kerupuk lagi. Dan kali ini saya pake krupuk bawang, bukan kerupuk ikan. Serta diberi bakso dan tambahan gula pasir sedikit supaya cocok dengan lidah Jawa saya. Hasilnya tetep enak lho. Tekstur kerupuk bawang yang tipis ini tidak sekenyal kerupuk ikan yang agak tebal. Bawang merah juga saya hilangkan dan hanya pake bawang putih saja.
Seblak Basah dengan Bakso
Sumber : Seblak Basah
Modif : Rina Audie
Bahan :
- 125 gr kerupuk bawang mentah
- 2 sdm minyak sayur
- 5 butir bakso sapi, potong-potong
- 1 butir telur ayam, kocok lepas
- 1 batang bawang daun, iris halus
- 1/2 sdt garam
- 1/2 sdt gula pasir
- 50 ml air
- 2 buah cabe merah keriting
- 3 siung bawang putih
- 1 cm kencur
- Bawang merah goreng
- Rendam kerupuk dalam air panas hingga kenyal (± 10 menit), tiriskan. Sisihkan.
- Panaskan minyak, tumis bumbu halus hingga harum, matang dan agak kering. Masukkan bakso dan kerupuk yang sudah direndam, aduk rata.
- Tuang telur kocok, aduk cepat hingga berserabut. Tambahkan bawang daun, garam, gula pasir dan aduk rata. Jika suka tambahkan kaldu bubuk dan penyedap rasa.
- Tuang air, masak sejenak hingga semua bahan matang. Cicip rasanya. Angkat. Sajikan dengan bahan taburan.
8 komentar
aaaahhhhh.... rawit merah
rawit merah.....
baru lebih mantap.....
*hayo mba.... hihihi....
mbakk..... ayo buat seblak ceker.....
ntr aku ikutan.....hihihi
Krupuk bawang kayak apa yaa mbak Rina..... pengen nyoba....
rawit merah ??? oh tidaaaaaaakkkkkk.....
udah insap sama rawit merah bu gulu.....
insya Allah ya. Soale lagi ngurangi protein hewan ini, hihi....
kalo di Ciledug macem-macem mb Vero. Ada yang polos, seperti krupuk udang tapi tipis, ada juga yang warna-warni. Kalo ragu pake aja krupuk udang tapi yang agak kecil-kecil. Pasti lebih enak pake krupuk udang daripada krupuk bawang. Jangan terpaku pada jenis krupuk ya. Seblak ini luwes kok, bisa pake krupuk apa aja. Bahkan kalo ada krupuk kampung yang mentah bisa juga kok. Tau ya kalo krupuk kampung ? Krupuk yang sering dijual di warung warna putih/kuning seperti mi ? Tapi yang mentah ya.
Coba kerupuknya diganti sama cireng. Rasanya ngga kalah enak loh.
ide bagus. Kalo dipikir cireng dan kerupuk bahan dasarnya sama-sama tapioka ya. Makasih tuk sarannya...
Terimakasih atas kunjungannya, salam sukses!
EmoticonEmoticon