Pukis Nasi


Assalamu'alaykum


Wahai para pembaca DapurManis.....saya mau tanya. Kangen gak sih sama saya kalo gak update resep baru ? Kangen pasti ya. Pasti pada tanya tanya, kemana sih ini, si artis DapurManis yang biasanya rajin update resep, hahahahah 😂😂😂😂 Jujur aja saya lagi bete nih. Lebih tepatnya, bete karena gak ada transferan wkwkwk 😂😂😂😂 Daripada bete, saya nguprek di dapur aja. Liat sisa nasi semalam saya kepikiran untuk memanfaatkannya. Melihat bahan di dapur yang masih ada yeast cukup banyak, jadi kepingin pukis. Ya. Saya berniat memanfaatkan nasi sebagai pukis. Dalam angan-angan (ngawur) saya, mungkin nasi bisa melembutkan pukis kali ya. Ngarep hasilnya seperti Rice Bread dulu itu lho maksudnya. Kan kalo dicampur ke dalam adonan roti jadi lembut tuh rotinya. Nah saya ingin bermain-main dengan nasi. Kalo dijadiin pukis gimana gitu hasilnya. Terus hasilnya gimana ? Hasilnya adalah pukis yang bikin kenyang hahahah....ya iya. Kan pakai nasi. Lembutnya ?? Dapat dong !! Padahal cuma pakai 2 telur lhoooo. Ternyata gak salah tuh percobaan saya. Pukis lembut tapi mengenyangkan kali ini sudah dipraktekkan. Lain kali bikin variasi lain ah. Yuk bikin pukis nasi yuk....

Bahan :
200 gr nasi putih dingin
450 ml santan sedang, rebus bersama 5 lbr daun jeruk dan 2 lbr daun pandan,  saring
2 butir telur utuh
175 gr gula pasir
5 gr ragi instant
300 gr terigu serbaguna
2 sdm whip cream bubuk (bisa diganti susu bubuk)
50 gr margarine, lelehkan
25 gr butter/mentega, lelehkan

Cara membuat :
1. Haluskan nasi dan santan hangat menggunakan blender sampai halus. Sisihkan.

2. Dalam mangkok berdinding tinggi kocok telur dan gula sampai pucat dan mengental.

3. Campur terigu, whip cream bubuk dan ragi instant, aduk rata. Masukkan campuran terigu ke dalam kocokan telur dan larutan nasi secara selang seling, sambil dikocok speed rendah.

4. Terakhir margarin dan butter leleh, kocok sampai rata. Aduk pakai spatula untuk memastikan tidak ada endapan mentega di dasar baskom. Hasilnya adonan kental seperti cake.

5. Tutup kemudian fermentasikan hingga mengembang besar 2x lipat, selama 1 jam.

6. Panaskan cetakan pukis, olesi sedikit minyak. Aduk-aduk adonan supaya kempis. Tuang ke dalam cetakan setinggi 3/4. Tutup kemudian panggang menggunakan api kecil sampai matang. Lakukan sampai adonan habis.


وَمَا مِن دَابَّةٍ فِي الْأَرْضِ إِلَّا عَلَى اللَّهِ رِزْقُهَا

“…… dan tidak satu pun makhluk bergerak di bumi melainkan dijamin Allah rezekinya” (Surah Hud, ayat 6)

وَلِلَّهِ مَا فِي السَّمَاوَاتِ وَمَا فِي الْأَرْضِ ۚ وَإِلَى اللَّهِ تُرْجَعُ
 الْأُمُورُ

“Dan kepunyaan Allah kepemilikan 
segala yang ada di langit dan yang ada di bumi, dan kepada Allah-lah dikembalikan segala urusan” (Surah Ali Imran, ayat 109).


Penggiat kuliner yang menyajikan aneka macam kreasi masakan enak dan bergizi, semua bermula dari dapur

6 komentar

Haluskan nasi? Mungkin pakai tepung nasi lebih terasa praktis ya?

Jawabnya kangen ...update resep terbaru.
Hehehe 😁
Apa kabar,kak ?.

Meski aku ngga pinter masak, tapi aku suka memperhatikan resep dan hasil fotonya.

Pukis nasi ini unik dan wajib dijajal bikinnya.
Thanks info resepnya ya, akan kutunjukin mamaku untuk dipraktekin.

Tepung nasi ? Bisa jadi inovasi baru jika tau cara mengolahnya

Hahahahah...pertanyaan gak berlaku buat kaum Adam hahahah.....

Cobain deh resep pukis nasi. Hasilnya lembut dan nasinya gak berasa setelah jadi pukis. Lebur ke dalam adonannya.

hayo transferan dari mana neh.... sampai segitu betenya he he he..

duh aku sampe hari ini belum juga punya cetakan pukis, belum niat beli juga... cetakan pukis, cetakan kue cubit, cetakan takoyaki.. kue lumpur, waduh banyak ya..

Dari pembeli Topronku hahahah....

Sama dengan diriku kalo mau beli cetakan pakai mikir lama. Jika lebih banyak mubadzirnya mending enggak. Paling flexibel tuh cetakan kue lumpur. Bisa untuk martabak manis, pukis bulat, schotel makaroni mini, carabikang, lempeng pisang dll. Efisien duit dan tempat (mak irit dweh buntutnya hahahah....)

Terimakasih atas kunjungannya, salam sukses!
EmoticonEmoticon