Bakpao Goreng Ayam Jagung

Assalamualaykum

Pertama kali inilah DapurManis posting bakpao. Ini kesekian kalinya saya bikin setelah absen bertahun tahun membuat bakpao.
Saya dapat hidayah untuk membuat bakpao karena tergiur dengan resep yang ada di Tabloid Saji. Proses pematangannya yang agak unik yang membuat saya ingin segera membuatnya. Apalagi saya masih demam dengan No-Knead Breadnya Sangjin Ko. Resep ini benar-benar membuat lidah saya bertekuk lutut saking enak dan lembutnya. Dan yang penting nggak capek nguleni (padahal di rumah ada mixer heavy duty hadiah lebaran dari suami tapi dianggurin, hihi...). Kali ini resepnya saya pake untuk bikin bakpao dengan sedikit modif. Tepung yang ada dalam resep saya ganti dengan terigu protein sedang dan tepung jagung. Saya penasaran apakah gabungan terigu dan tepung jagung bisa menghasilkan tekstur yang lembut. Setelah saya coba ternyata bisa ! Hanya sedikit lengket ketika dibulatkan dan dibentuk sehingga tangan harus ditaburi terigu. Teksturnya jadi lembut dengan serat dan pori-pori yang rapat. Ketika disobekpun keliatan lentur. Sengaja beberapa biji bakpao tidak pake isi supaya jika disobek keliatan teksturnya. Seneng deh kalo sukses begini.

Seperti yang sudah saya sebut diatas, cara mematangkan bakpao ini unik. Tidak dikukus, melainkan digoreng (tepatnya sih dipanggang) di atas wajan non-stick (anti lengket) yang telah diberi sedikit air dan minyak. Setelah itu bakpao yang telah mengembang diletakkan di atasnya kemudian direbus sekaligus digoreng sampai kuning keemasan. Menggorengnya tidak perlu pindah wajan lain lho ya. Tetep diatas wajan yang dipake buat merebus tadi. Cocok deh dengan kepraktisannya. Tidak usah ngangkat kukusan gede ke atas kompor. Rasanya gimana ? Enak dong. Tekstur tetap lembut dan lembab selayaknya bakpao tapi ada sensasi garing di bagian dasarnya.

Bakpao Goreng Ayam Jagung
Sumber : No-Knead Bread ala Sangjin Ko
Modif : Rina Audie

Bahan isi :
4 butir bawang merah, iris tipis
2 siung bawang putih, cincang
1 batang daun bawang, iris halus
1 sdt kecap ikan
150 gr daging ayam tanpa tulang, potong dadu
50 gr wortel potong dadu
100 gr jagung manis pipil
1 sdm saus tiram
gula, garam dan merica secukupnya
25 ml air

Cara membuat :

• tumis bawang merah, bawang putih dan daun bawang sampai harum. Masukkan kecap ikan, daging ayam, wortel dan jagung pipil, aduk rata. Bumbui dengan saus tiram, gula, garam dan merica. Tuangi air, aduk rata dan koreksi rasanya. Masak sampai matang dan air mengering. Angkat, dinginkan.

Bahan bakpao :
120 ml susu cair
100 ml air putih
40 gr gula pasir
4 gr garam (± 1/2 sdt)
6 gr ragi instan (± 1/2 sachet)
260 gr tepung terigu protein sedang
40 gr tepung jagung/maizena
30 gr minyak sayur

Cara membuat :

1. Dalam wadah besar, masukkan susu cair, air, gula, garam, aduk sampai larut 
2. Taburkan ragi instan, diamkan 5 menit sampai ragi tercampur dengan air, setelah itu diaduk rata
3. Masukkan semua tepung sambil diayak, aduk dengan sendok kayu sampai rata  Adonan yang terbentuk kenyal. Tambahkan minyak sayur, aduk rata. Tutup dengan plastik wrap. Istirahatkan 20 menit di suhu ruang.
4. Kempiskan adonan, taburi dengan sedikit terigu, bulatkan adonan menjadi bulatan besar dengan cara menarik permukaan roti kearah bawah. Letakkan lagi di wadah, tutup lagi.
5. Istirahatkan 20 menit lagi, kempiskan, bulatkan, lalu tutup lagi.
6. Istirahatkan 20 menit. Setelah itu kempiskan dan bulatkan lagi. Tutup dengan plastik, masukkan lemari es/kulkas selama 5-6 jam atau semalam (saya pilih semalam, dari jam 19.30 sore sampai jam 5.30 pagi).
7. Keluarkan dari kulkas dan kempeskan. Siapkan nampan lebar bertabur terigu. Selagi dingin bagi adonan jadi 15 bagian. Beri isian ayam jagung kemudian bulatkan. Jika lengket taburi tangan dengan terigu. Letakkan di atas nampan dan fermentasikan selama ± 45 menit.
8. Siapkan wajan anti lengket yang datar, isi dengan 50 ml air dan 1 sdm minyak goreng kemudian panaskan. Setelah panas letakkan beberapa buah bakpao lalu tutup wajannya. Rebus sampai air habis. Jika air sudah habis, lanjutkan menggoreng/memanggang sampai bagian dasarnya berwarna kuning keemasan. Lakukan hal yang sama dengan sisa adonan. Sajikan hangat.